PALI - Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) melakukan Pemantauan harga dan stok barang kebutuhan dan barang pokok menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) dan tahun baru 2026, di Pasar Inpres Pendopo, Kecamatan Talang Ubi, pada Rabu (10/12/2025).
Sidak ini menyasar pedagang pasar tradisional hingga retail modern. Tujuannya untuk memastikan harga komoditas agar tetap stabil, tidak melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET), serta kualitasnya layak konsumsi.
Sidak ini dipimpin langsung oleh Bupati PALI Asgianto,ST yang diwakili oleh Sekda PALI Kartika Yanti,SH.MH, Asisten II Rizal Pahlevi,A.P M.Si, Kepala Disperindag PALI,Ida Martini,SP melalui Kabid Perdagangan Lilis Suryani, SE.,Kadishub Kartika Sari,S.Kom.MM, Inspektorat, Ka DKP, Kadin Pertanian, Ka.Satpol PP, Kabag Perekonomian dan SDA, Camat Talang Ubi, Lurah Talang Ubi Timur, Kajari PALI serta perwakilan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), termasuk unsur TNI-Polri dan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
Dari pantauan Disperindag, secara umum. harga kebutuhan pokok masih stabil dan pasokan tetap terjaga. Namun, ada beberapa harga yang mengalaimi kenaikan batas wajar.
Seperti;
Beras Medium berkisar Rp12.000 - Rp12.500.000/kg
Sedangkan harga Cabai Merah Keriting dan Cabai Rawit Merah berkisar Rp70.000/kg
Harga Cabai Rawit Hijau turun dari Rp52.000 menjadi Rp50.000/kg dan Bawang Merah Rp45.000/kg serta Bawang Putih Rp30.000/kg. Untuk kacang Tanah naik Rp2.000 dari semula Rp36.000 menjadi Rp38.000/kg sementara Kacang Hijau masih Rp17.000/kg.
Untuk harga Gula Pasir Curah dari Rp16.000 menjadi Rp17.000/kg untuk Gula kemasan Rp18.000/kg.
Harga Minyak Goreng Curah Rp18.000 menjadi Rp18.500/kg
Sementara harga Daging Ayam Ras turun dari Rp38.000 menjadi Rp35.000/kg. Untuk harga Telur masih berkisar Rp30.000 /kg. Sedangkan Daging Sapi naik Rp10.000 dari biasanya Rp120.000 menjadi Rp130.000/kg.
Dikatakan Kepala Disperindag PALI,Ida Martini,SP melalui Kabid Perdagangan Lilis Suryani, SE., menjelaskan bahwa. Sebelumnya kita sudah melakukan sidak di Pasar Tanah Abang dan Alhamdulillah secara umum kebutuhan pokok masih stabil. Meski ada kenaikan, kita memastikan harga masih dalam batas wajar dan tetap terjangkau masyarakat.
“Kami akan terus mengawasi harga dan stok bahan pokok agar tidak terjadi kelangkaan di Kabupaten PALI khususnya di Pasar Inpres Pendopo,”ujarnya.
Sementara itu, Sekda Kabupaten PALI Kartika Yanti SH, MH menegaskan bahwa, Sidak ini merupakan langkah proaktif pemerintah untuk memastikan ketersediaan bahan pokok dan mencegah lonjakan harga menjelang Natal dan Tahun Baru.
“Kami ingin memastikan masyarakat dapat menjalani perayaan dengan tenang tanpa terbebani lonjakan harga atau praktik penimbunan. Ini adalah bagian dari sinergi kami bersama pemerintah daerah dan instansi terkait,” ujar Sekda saat diwawancarai di sela-sela kegiatan.
Hasil pantauan menunjukkan bahwa harga kebutuhan pokok di pasar tersebut relatif stabil. Hanya daging sapi dan yang mengalami kenaikan Rp10.000 sedangkan beberapa bahan pokok lainnya mengalami naik dalam tahap wajar atau HET. Selain itu, stok kebutuhan pokok dipastikan aman dan mencukupi hingga akhir tahun.
“Daging Sapi naik, sedangkan yang lain relatif stabil. Untuk itu, kami mengapresiasi stabilitas harga dan stok bahan pokok di Pasar Inpres Pendopo Namun, kami tetap siaga terhadap kemungkinan praktik penimbunan atau manipulasi harga oleh pihak yang tidak bertanggung jawab,” pungkasnya.[GI]
